Jumat, 14 Maret 2014

PENTINGNYA SOSOK SEORANG AYAH

Berikut ini artikel tentang PENTINGNYA SOSOK SEORANG AYAH, selamat membaca

PENTINGNYA SOSOK SEORANG AYAH


Ini kisah seorang khadimat (pembantu) yang tinggal di sebuah keluarga. Ia merasa betah tinggal di rumah majikannya karena sudah dianggap bagian dari keluarga. Kepada suami-istri dan anak-anak majikannya, ia kerap bercerita tentang hidupnya. Ia menggambarkan betapa indah masa kecilnya dibesarkan oleh ayah-ibunya yang sangat menyayanginya.

Ia sering menceritakan sosok ayahnya dan bagaimana perlakuannya yang sangat memanjakannya. Sang ayah sering mengajaknya berjalan-jalan, bermain, membeli apa pun yang ia inginkan, dan mendongeng sebagai pengantar tidur. Ia masih mengingat sikap dan kata-kata ayahnya.

Waktu berlalu, sang khadimat sudah memiliki bekal cukup dan ingin menambah ilmu dengan memasuki sebuah pesantren. Ia pamit pada keluarga tersebut dan berkata, ”Ibu, Bapak, maafkan saya. Semua cerita tentang ayah saya itu tidak benar. Saya justru pernah mau dibunuh oleh ayah. Saya iri sama keluarga di sini yang begitu perhatian dan memuliakan anak-anak. Semoga Ibu dan Bapak memaafkan saya, dan Allah mengampuni kesalahan saya.”

Kisah lain yang menarik tentang ayah pernah terjadi di Spanyol. Karena berbulan-bulan tidak berhasil menemukan anak laki-lakinya yang lari dari rumah, seorang ayah memasang iklan di sebuah koran ibukota. Iklan itu berbunyi, ”Paco sayang, temui ayah di depan kantor surat kabar ini, jam 12 siang, hari Sabtu. Maafkan ayah, dan semuanya sudah aku maafkan. Aku mengasihimu. Ayahmu.”

Pada hari dan tanggal yang sudah ditentukan itu, ternyata datang 800 orang bernama Paco ke kantor surat kabar tersebut. “Mereka mencari kasih dan pengampunan dari seorang ayah yang sangat mengasihinya,” demikian ucap George Herbert.

Dua kisah di atas menunjukkan tentang betapa pentingnya sosok seorang ayah. Penelitian menunjukkan bahwa orang-orang yang kehilangan kasih ayah dan tak ada sosok pengganti akan tumbuh dengan kelainan perilaku, kecenderungan bunuh diri, dan menjadi kriminal yang kejam. Sebuah statistik menunjukkan angka 70% dari penghuni penjara dengan hukuman seumur hidup adalah orang-orang yang tumbuh tanpa ayah.

Lalu bagaimana dengan anak-anak yatim yang terlahir tanpa ayah atau anak dari pasangan yang bercerai, apakah masa depan mereka sudah dipastikan buruk?

Belum tentu. Kita ingat bagaimana perjalanan hidup Rasulullah. Beliau yatim, namun selalu ada sosok laki-laki dewasa yang memberikan teladan dan pendampingan yaitu kakek dan paman beliau yang sangat menyayanginya. Dengan demikian peran dan sosok ayah tetap ada, meski bukan ayah biologis.

Ahli pendidikan mengatakan bahwa ayah adalah peletak dasar pembangunan berbahasa dan berperan dalam membuka frontal lube (otak bagian depan) sehingga kelak anak mampu bersosialisai dengan baik di dunia luar. Hal itu berlaku baik untuk anak laki maupun perempuan.

Masihkah ada ayah yang menyerahkan sepenuhnya pengasuhan pada istrinya, sehingga berangkat ke tempat kerja sebelum anaknya bangun dan kembali setelah anaknya terlelap? Bagaimana dengan Anda?




Mudah-mudahan PENTINGNYA SOSOK SEORANG AYAH di atas mudah difahami serta bermanfaat bagi Anda :)
---
SUMBER artikel PENTINGNYA SOSOK SEORANG AYAH dari: facebook/notes/anakku-anak-sholeh/pentingnya-sosok-seorang-ayah/525756980832114
Title: PENTINGNYA SOSOK SEORANG AYAH; Written by admin; Rating: 5 dari 5

Tidak ada komentar:

Posting Komentar